Militer AS mengatakan pihaknya melakukan beberapa serangan udara yang ditargetkan pada sasaran di Suriah timur setelah serangan pesawat tak berawak yang dikendalikan dari jarak jauh di Suriah pada hari Kamis menewaskan satu orang Amerika dan melukai enam lainnya. Seorang pekerja kontrak Amerika tewas dalam serangan pesawat tak berawak sepihak di pangkalan militer koalisi di timur laut Suriah. Pentagon mengatakan bahwa komunitas intelijen telah menentukan bahwa drone itu berasal dari Iran.
Lima tentara AS dan kontraktor lainnya terluka dalam serangan Kamis itu. Menteri Pertahanan Lloyd Austin mengeluarkan pernyataan yang mengatakan bahwa sebagai pembalasan atas serangan ini, jumlah serangan yang setara dilakukan di daerah-daerah di Suriah yang digunakan oleh Pasukan Khusus Revolusioner Iran.
Presiden Biden dengan jelas menyatakan bahwa dia akan melindungi rakyat Amerika dengan cara apa pun, dan tidak ada kelompok yang akan dikecualikan dari tindakan mereka, kata Menteri Pertahanan Austin.
Sumber :